Senin, 20 Desember 2010

Feryanto,Penjual Tanaman Hias Keliling Kampung


Menjual aneka tanaman hias keliling kampung dilakoni Feryanto (35) sejak tahun 1992 lalu. Dia Melihat peluang usaha penjualan tanaman hias ini masih terbuka lebar. Buktinya selama belasan tahun dagangan bunganya masih tetap bertahan. Tanaman hias yang dijualnya ada sekitar 30 jenis, diantaranya anturium, aglonema, jambu merah Thailand, aneka jenis keladi hias dan lain-lainnya. Tanaman ini sebagian dikembangkan sendiri dan sebagian lagi di pasok dari Solo Jawa Tengah. “Umumnya pedagang kembang berasal dari Solo,” ujarnya kepada Media Jambi, Sabtu (17/12) ketika tengah mangkal di Pasar Angso Duo Jambi.

Penghasilan dari hasil jualan tanaman hias cukup lumayan. Sebab Keuntungannya cukup besar mencapai 40 persen dari modal yang ditanamkan. Harga tanaman dijual berkisar Rp 40.000 – Rp 250 ribu/batangnya. Jualan kembang keliling kampung memang awal berat, namun setelah beberapa lama usaha ini berjalan dengan sendirinya. Modal utama selain ketekunan juga harus ramah dengan siapapun. “Bagi saya usaha jualan tanaman hias ini cukuplah untuk mencukupi kebutuhan harian karena setiap harinya tidak lepas 100.000 – 150 ribu bersih,” ujar Feryanto.

Pelanggannya umumnya ibu-ibu rumah tangga. Biasanya tanaman hias ini cukup laris di komplek-komplek perumahan yang baru dihuni. Terkadang mereka bisa membeli sampai 10 pot. “Jika laku 10 pot tentu untungnya cukup besar,” tambahnya.

Ayah dua anak asal Solo ini merantau ke Jambi sejak tahun 1990 juga membuka usaha depot tanaman hias. Dia mengaku tanaman hias yang dipasok dari luar daerah dipaketkan lewat pesawat, jika tidak maka bisa rusak. “Jadi biarlah biayanya agak mahal, asalkan barang yang dikirim bagus,” ujar Fery.

Agar orang tertarik dengan tanaman hias, biasanya kembang ditaruh dalam pot atau wadah yang kecil-kecil, selain bentuknya menarik harganyapun relative murah. Diakuinya, usaha tanaman hias saat ini stagnan sebab ada jenis-jenis tanaman tertentu yang sedang digilai konsumen. Untuk itu dia ingin membuka usaha depot agar jenis tanaman yang akan dijual lebih lengkap. “Juala tanaman hias kita harus mengerti selera konsumen dan tren yang berkembang saat ini. Makanya saya sedia 30 jenis tanaman,” kilahnya.

Selain jualan tanaman hias iapun menerima order membuat taman-taman untuk rumah dan perkantoran dengan sistem borongan. “Ada beberapa taman hias yang saya buat di Kota Jambi ini,” ungkap Fery yang tinggal di perumahan Bougenvile, Simpang Rimbo,
Kecamatan Kota Baru Jambi ini.(mas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar